Definitions of Poverty

Eleven Clusters of Meaning

Paul Spicker mendefinisikan kemiskinan dari banyak kategori. Ada 11 definisi kemiskinan menurut Spicker, yaitu:

1. Need. Kemiskinan didefinisikan sebagai kurangnya barang maupun jasa yang dibutuhkan manusia untuk hidup dan menjalankan fungsi sosial.
2. Standar of living. Standar of living berkaitan dengan kebutuhan. Model pembangunan konvensional menuntut negara berkembang untuk dapat mengejar standar hidup negara maju. Dengan adanya hal tersebut negara berkembang berusaha untuk memenuhi kebutuhan yang sebenarnya tidak diperlukan bagi negaranya.
3. Limited resources. Kemiskinan dapat didefinisikan sebagai kebutuhan yang tidak dapat dipenuhi karena terbatasnya sumber daya. Ketidakmampuan manusia untuk mengakses pemenuh kebutuhan karena rendahnya pendapatan atau sumber daya.
4. Lack of basic security. Tidak adanya jaminan keamanan bagi manusia sehingga tidak bisa mendapatkan hak-hak dasarnya sebagai manusia.
5. Lack of entitlement. Menurut Dreze dan Sen, kemiskinan bukan karena tidak adanya suatu barang pemenuh kebutuhan. Kelaparan bukan disebabkan karena tidak adanya pangan namun ketidakmampuan untuk membeli pangan.
6. Multiple deprivation. Kemiskinan tidak hanya ada dalam 1 dimensi namun terdapat dalam banyak dimensi, misalnya rumah, kesehatan, dan pendidikan.
7. Exclusion. Kemiskinan merupakan keadaan dimana seseorang terkucilkan dari hubungan sosial sehingga tidak bisa mendapatkan akses untuk memenuhi kebutuhan.
8. Inequality. Suatu masyarakat dapat dianggap miskin karena mereka dibandingkan dengan masyarakat lain.
9. Class A. Masyarakat dikategorikan ke dalam kelas-kelas sesuai dengan posisinya dalam ekonomi. Masyarakat yang tidak dapat mengakses kebutuhan biasanya dikategorikan sebagai underclass.
10. Dependency. Kemiskinan merupakan suatu ketergantungan kepada pihak lain untuk memenuhi kebutuhan. Dalam konteks negara, negara miskin bisa didefinisikan sebagai negara yang tergantung kepada negara lain dalam memnuhi kebutuhannya sehingga apabila negara pemberi bantuan pergi, negara yang ditinggalkan tidak bisa memenuhi kebutuhannya.
11. Unacceptable hardship. Kemiskinan didefinisikan secara moral. Kemiskinan yang dilihat dari keadaan material dianggan tidak dapat diterima secara moral. Definisi kemiskinan yang dapat diterima secara moral tidak memiliki definisi yang disepakati bersama.

Definisi-definisi kemiskinan tersebut saling berkaitan. Dalam memahami kemiskinan, kita harus memahami definisi masing-masing kategori. Penyusunan strategi pembangunan akan sangat dipengaruhi oleh pemahaman akan definisi kemiskinan. Pemahaman akan definisi kemiskinan akan menghasilkan kebijakan yang lebih efektif dalam mengatasinya. Dengan memahami definisi kemiskinan dari berbagai pandangan, kebijakan yang dibuat nantinya akan dapat mengatasai kemiskinan dalam dimensi apapun.