Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2017

Pembangunan Negara Berkembang

Paradigma pembangunan Dalam pembangunan, terdapat banyak paradigma. Seiring berjalannya waktu dan adanya tantangan-tantangan, paradigma yang dianut dalam sistem internasional bergeser. Paradigma pembangunan yang pertama adalah Washington Consensus yang diperkenalkan pada tahun 80an. Washington Consensus merupakan satu set instrumen dan kebijakan ekonomi yang digagas oleh institusi-institusi internal di Washington untuk negara berkembang. Washington Consensus berfokus pada pertumbuhan ekonomi yang pesat yang dipandu oleh mekanisme pasar. Selanjutnya keberhasilan pembangunan menurut paradigma ini adalah pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan berkelanjutan. Untuk mencapai tujuan tersebut, negara hanya memiliki peran yang sedikit dalam ekonomi dan sebagai pendukung mekanisme pasar. Peran negara diantaranya adalah menjaga stabilitas ekonomi makro dengan mengendalikan inflasi dan defisit fiskal, membuka pasar untuk modal dan perdagangan internasional, serta privatisasi dan deregulasi.

Resume: What Does Developmental Mean? A Rejection of The Unidimensional Conception

Resume Ted Trainer What Does Developmental Mean? A Rejection of The Unidimensional Conception Terdapat banyak konsep pembangunan, salah satunya adalah konsep pembangunan konvensional yaitu “Unidimensional”. Dalam konsep pembangunan tersebut, negara underdeveloped dapat menjadi developed dengan melakukan pembangunan dan mengejar standar hidup negara maju. Konsep pemabangunan tersebut, menurut Trainer justru menyebabkan adanya kesenjangan yang semakin lebar. Kesenjangan disebabkan oleh terbatasnya sumber daya alam dan pendistribusiannya yang hanya untuk orang-orang kaya. Dengan keterbatasan sumber daya alam, negara dunia ketiga tidak dapat mengejar standar hidup hidup negara maju. Untuk dapat mencapai standar hidup negara maju dibutuhkan lima bumi. Konsep pembangunan unidimensional menekankan selalu adanya progres sehingga negara harus terus tumbuh. Hal ini menyebabkan negara miskin menjadi semakin miskin. Trainer menjelaskan bahwa selain konsep unidimensional, terdapat kon